Rangkuman Pertemuan 9 Network Operating System


Rangkuman Pertemuan  9 :
Nama Dosen   : I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.
Mata Kuliah    : Network Operating System
Jurusan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Udayana
Tanggal           : Kamis, 5 April 2018
            Pertemuan 9 membahas mengenai pengertian dan pemahaman server dan peran Network Operating System dalam manajemen jaringan dan server. Pemilihan sistem operasi yang cocok untuk melakukan manajemen jaringan dan server dan aspek-aspek yang perlu diperhatikan seperti distribusi sistem operasi apakah yang paling popular digunakan, alasan mengapa sistem operasi tersebut digunakan, dan factor pemilihan-manajemen-konfigurasi-maintenance dari Network Operating Ssytem yang digunakan pada server. Materi yang dibahas dalam pertemuan 9 secara detail adalah sebagai berikut :
1.                  Definisi dan Penjelasan Server
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang memiliki spesifikasi tinggi dan RAM yang besar, dikarenakan server bertugas menyediakan dan melayani banyak komputer dalam suatu jaringan. Server juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan (Network Operating System).Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya. Tugas utama server adalah melayani permintaan yang diberikan oleh komputer client, dan di bagi menjadi beberapa fungsi sesuai dengan jenis server, seperti Web Server, Mail Server, Cloud Server, dan lainnya.

2.                  Network Operating System pada Manajemen Jaringan & Server
Untuk melakukan manajemen jaringan dan server maka diperlukan sistem operasi yang ditujukan khusus untuk menangani suatu jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Berikut merupakan beberapa contoh dari sistem operasi jaringan :
·                     Seluruh distribusi dari GNU/Linux (Linux Ubuntu, Linux Fedora, dll)
·                     Free BSD dan semua jenis dari BSD
·                     Sun Solaris (Sun Microsistem)
·                     UNIX
·                     Novell Netware, dan sebagainya
Berdasarkan sumber yang diambil dari IBM tahun 2017 saat ini sistem operasi yang sangat banyak digunakan untuk melakukan manajemen jaringan dan server di seluruh dunia adalah Linux, berikut tingkatan popularitas dari distro-distro Linux yang digunakan oleh pengguna di seluruh dunia :
Nomor
Jenis Distribusi
1
Ubuntu
2
RedHat Enterprose Linux
3
Suse Linux Enterprise Server
4
CentOS
5
Debian
6
Oracle Linux
7
Mandriva
8
ClearOS
9
Arch Linux
10
Slackware

Sumber:https://www.ibm.com/developerworks/community/blogs/55eba574-33c9-4600-a0dd-ad7aad16bb5e/entry/Top_10_Options_for_Linux_As_A_Server_Operating_System?lang=en
Sistem operasi Linux banyak digunakan di seluruh dunia untuk melakukan manajemen jaringan dan server karena beberapa hal berikut :
1)                  Keamanan yang lebih kuat
2)                  Dukungan sistem operasi versi komunitas dan enterprise
3)                  Bersifat terbuka (open source) sehingga pengguna dapat mengembangakn fitur sesuai kebutuhan dan banyak mendukung teknologi terkini
4)                  Software yang digunakan minim bugs (error)


3.                  Faktor Penting Network Operating System pada Server
Terdapat 4 faktor penting yang harus diperhatikan oleh seseorang yang ingin memakai Network Operating System untuk melakukan manajemen server. Berikut merupakan penjelasan dari faktor-faktor tersebut :
1)                  Pemilihan
Faktor pemilihan merupakan tahap pertama yang harus diperhatikan ketika akan menggunakan sistem operasi untuk server. Pemilihan tersebut merangkum dari pertimbangan keamanan pada server, kenyamanan dalam menggunakan sistem operasi, dukungan yang disediakan oleh versi tertentu (komintas / enterprise), biaya yang disediakan, dan kebutuhan dari pengguna sendiri
2)                  Manajemen
Aspek manajemen berarti bagaimana pengguna bias melakukan pengaturan terhadap sistem operasi tersebut. Manajemen termasuk manajemen pengguna, manajemen hak akses, manajemen kepemilikan, manajemen penyimpanan, dan lainnya.
3)                  Konfigurasi
Konfigurasi dilakukan untuk megetahui isi dari file-file yang membangun sistem operasi yang digunakan tersebut. Selurubn file konfigurasi mempunyai fungsinya masing-masing dan seorang analis server harus mengetahui detail dari file-file konfigurasi tersebut
4)                  Maintenance
Maintenance / perbaikan merupakan factor terakhir yang harus diperhatikan, yaitu bagaimana sistem operasi tersebut dapat diperbaiki atau diupadate sesuai dengan versi yang diberikan pengembang. Update dapat dilakukan berkala dapat jangka waktu (per hari, per minggu, per bulan)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Program Menghitung Umur Lengkap Serta Bulan dan Harinya

Materi Input Output ( Mata Kuliah : Pengantar Sistem Teknologi Informasi )

Materi Memori ( Mata Kuliah : Pengantar Sistem Teknologi Informasi )