ARTIKEL BAHASA PEMROGAMAN & PERANNYA ( Tugas Pengantar Sistem Teknologi Informasi )
BAHASA PEMROGAMAN & PERANNYA
I.
Tahapan
Pembuatan Bahasa Program
1) Algoritma
Pengertian algoritma adalah suatu urutan dari beberapa
langkah yang logis guna menyelesaikan masalah. Pada saat kita memiliki masalah,
maka kita harus dapat untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan menggunakan
langkah-langkah yang logis.
Dalam ilmu matematika dan komputer,
pengertian algoritma merupakan prosedur dari beberapa langkah demi langkah
untuk penghitungan. Algoritma dipakai untuk penghitungan, penalaran otomatis,
dan pemrosesan data. Pengertian algoritma ialah suatu metode yang efektif diekspresikan
sebagai rangkaian yang terbatas dari beberapa instruksi yang telah dijelaskan
dengan baik guna menghitung sebuah fungsi. Susunan algoritma dimulai dari
kondisi awal dan input awal, instruksi tersebut mendeskripsikan komputasi yang
apabila itu dieksekusi serta diproses dengan melewati urutan-urutan kondisi
terbatas yang terdefinisi dengan baik, sehingga dapat menghasilkan output atau
keluaran dan berhenti di kondisi akhir yang telah ditentukan.
Algoritma sangat
diperlukan untuk mengolah data yang ada di komputer. Dalam sistem komputer,
pengertian algoritma ialah logika yang dibuat dengan memakai software oleh para
pembuat perangkat lunak untuk membuat software tersebut menjadi lebih bagus.
Algoritma berbeda dengan Logaritma. Perlu diketahui juga bahwa logaritma adalah
sebuah operasi di ilmu matematika guna menghitung kebalikan eksponen dari
sebuah perpangkatan.
2) Syntax
Syntax adalah aturan menulis
'kalimat' agar mampu dimengerti dengan benar oleh bahasa pemrograman. Aturan syntax ini secara baku harus dipenuhi,
karena saat proses compilasi setiap baris script akan di-check dan dipastikan
apakah Compiler benar2 mengerti maksud kalimat atau tidak
3) Intrepreter
/ pustaka
Interpreter adalah perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code program
(yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin,
sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut.
Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi
baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut. Proses ini
sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler, hasilnya sudah langsung
berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses
penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi.
4) IDE
+ OS
IDE (Integrated
Development Environment) adalah program komputer yang memiliki beberapa
fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah
untuk menyediakan semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat
lunak. Sedangkan OS adalah adalah komponen pengolah peranti lunak dasar (essential
component) tersistem sebagai pengelola sumber daya perangkat keras komputer (hardware),
dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat
lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem
komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program
aplikasi pada komputer mereka, kecuali program booting.
Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan
penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya.
II.
Model
Pemrogaman
1) Struktural:
fungsi dan prosedur
Pemrograman
Terstruktur adalah suatu proses untuk mengimplementasikan urutan langkah untuk
menyelesaikan suatu masalah dalam bentuk program. Selain pengertian diatas
Pemrograman Terstruktur adalah suatu aktifitas pemrograman dengan memperhatikan
urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis , dan tersusun
berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami. Prinsip dari
pemrograman terstruktur adalah Jika suatu proses telah sampai pada suatu titik
/ langkah tertentu , maka proses selanjutnya tidak boleh mengeksekusi langkah
sebelumnya / kembali lagi ke baris sebelumnya, kecuali pada langkah – langkah
untuk proses berulang (Loop).
Contoh: Pascal, C, Delphi,
dll
2) Object
Oriented: object, class
Pemrograman berorientasi
objek (Inggris: object-oriented programming disingkat OOP) merupakan paradigma
pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam
paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan
logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses
data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Contoh: Java, Phyton,
Visual Foxpro, dll
III.
Peran
Bahasa Pemrogaman
1) Jaringan
computer : socket progamming
Dalam perannya jaringan
komputer berperan dalam komunikasi data atau pergerakan data dari setiap
pengguna jaringan. Dalam sistem jaringan tersebut terdapat sebuah komputer
pusat atau pengolah pusat. Biasanya komputer pusat ini berupa seperangkat
komputer mainframe yang terhubung dengan jumlah terminal. Terminal-terminal ini
bisa disimpan berdekatan dengan CPU atau terpisah dengan jarak yang cukup jauh
atau bisa sangat jauh sekali, atau bahkan tersimpan luar negri atau dibelahan
benua lain.
Hampir di setiap
instansi, baik pemerintahan, pendidikan ataupun lembaga bisnis, termasuk
lembaga keuangan seperti bank telah menggunakan jaringan komputer atau jaringan
yang sudah canggih. Jadi dari hal tersebutlah pengolahan dan komunikasi data
bisa dilakukan dengan cepat dari satu tempat ke tempat lain. Salah satu contoh
peran karingan komputer dalam komunikasi data adalah untuk pengiriman atau
penerimaan email melalui jaringan internet, pengecekan kartu kredit secara
online dan lain sebagainya.
( C, Java, Phyton )
2) Database
Database
atau basis data adalah kumpulan data yang disimpan
secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi
menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi.
Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur data
dan juga batasan-batasan data yang akan disimpan. Basis data merupakan aspek
yang sangat penting dalam sistem informasi dimana basis data merupakan gudang
penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting
karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, hubungan antar
data yang tidak jelas dan juga update yang rumit.
( Java ODBC, Phyton, dll
)
3) Internet
of Things
Internet of Things, atau dikenal juga dengan
singkatan' IoT,
merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari
konektivitas internet yang tersambung secara terus-menerus. Adapun kemampuan
seperti berbagi data, remote control, dan sebagainya, termasuk juga pada benda
di dunia nyata. Contohnya bahan pangan, elektronik, koleksi, peralatan apa
saja, termasuk benda hidup yang semuanya tersambung ke jaringan lokal dan
global melalui sensor yang tertanam dan selalu aktif.
Pada dasarnya,
Internet of Things mengacu pada benda yang dapat diidentifikasikan secara unik
sebagai representasi virtual dalam struktur berbasis Internet. Istilah Internet
of Things awalnya disarankan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 dan mulai
terkenal melalui Auto-ID Center di MIT.Dan kini IoT menjadi
salah satu tugas bagi seorang mahasiswa di sebuah perguruan tinggi.
4) Cloud
Computing
Cloud Computing (komputasi awan) merupakan gabungan
pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan
pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan
program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu
yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud
computing.
Teknologi
komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang menjadikan
internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna.
Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa
instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui
komputer dengan akses internet.
5) Intellegent
Transportation System
Intelligent Transport System (ITS) adalah
integrasi antarsistem informasi dan teknologi komunikasi dengan infrastruktur
transportasi, kendaraan danpengguna jalan. Mengintegrasikan pengguna jalan,
sistem transportasi, dan kendaraan melalui sistem informasi dan teknologi
komunikasi serta membantu sistem transportasi secara keseluruhan untuk bekerja
secara efektif dan efisien.
Sebagai aplikasi inti untuk pengelolaan lalu lintas kota, ITS akan mengelola dan menggunakan sumberdaya data yang dibagikan antara berbagai sistem pengelolaan informasi. Sistem tersebut memadukan informasi dan fungsi manajemen lalu lintas untuk memudahkan kerjasama antara beberapa sistem. Untuk mendapatkan informasi yang berasal dari berbagai sumber diperlukan mekanisme pengumpulan dan pengelolaan informasi yang standard.
Sebagai aplikasi inti untuk pengelolaan lalu lintas kota, ITS akan mengelola dan menggunakan sumberdaya data yang dibagikan antara berbagai sistem pengelolaan informasi. Sistem tersebut memadukan informasi dan fungsi manajemen lalu lintas untuk memudahkan kerjasama antara beberapa sistem. Untuk mendapatkan informasi yang berasal dari berbagai sumber diperlukan mekanisme pengumpulan dan pengelolaan informasi yang standard.
6) Parallel
Computing
Parallel
computing adalah penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah
program secara simultan. Idealnya, parallel processing membuat programberjalan
lebih cepat karena semakin banyak CPU yang digunakan. Tetapi dalam
praktek,seringkali sulit membagi program sehingga dapat dieksekusi oleh CPU
yang berbea-beda tanpa berkaitan di antaranya, Maksudnya program dijalankan
dengan banyak CPU secara bersamaan dengan tujuan untuk membuat program yang
lebih baik dan dapat diproses dengan cepat. Dapat diambil kesimpulan bahwa pada
parallel processing berbeda dengan istilah multitasking, yaitu satu CPU
mengangani atau mengeksekusi beberapa program sekaligus, parallel processing dapat
disebut juga dengan istilah parallel computing.
7) Bio
Informatika, E-Health
Bioinformatika
merupakan sebuah disiplin ilmu yang mempelajari penerapan teknik komputasi
untuk diterapkan dalam pengelolaan dan analisis biologis. Bidang ini mencakup
penerapan dalam ilmu matematika, statistika dan informatika untuk memecahkan
masalah biologis, terutama dalam hal DNA dan asam amino serta informasi yang
terkait dengan kedua hal itu. Bioinformatika juga bisa disebut sistem manajemen informasi yang
meliputi database biologi molekul dan software sebagai tools untuk mengelola
dan menganalisis data biologis.
IV.
Tips
Pemrogaman
1) Pahami
Algoritma
Jika anda ingin membuat
suatu program, maka harus dimulai dari pembuatan algoritma terlebih dahulu.
Anda harus memahami secara betul program anda ingin bertujuan untuk
menyelesaikan masalah seperti apa dan bagaimana cara penyelesaiannya. Semua itu
harus anda rancang dalam suatu algoritma yang logis dan efisien.
2) Kuasai
Sintaks
Setelah anda membuat
algoritma, maka hal kedua yang anda harus lakukan adalah mengusai sintaks dari
algoritma tersebut. Sintaks wajib dikuasai bagi seorang pembuat program agar
lebih memudahkannya dalam pembuatan suatu kode dalam membat penyelesain masalah
yangada di dalam program tersebut.
3) Pahami
model pemrogaman ( struktur/obyek oriented )
Dalam pembuatan suatu
program, jika anda sudah menguasai algoritma dari program yang ingin anda buat
dan anda sudah menguasai kode sintaksnya, maka sekarang anda harus menentukan
model program anda , apakah program berstruktur / object oriented. Penentuan
model program ini sangatlah perlu dilakukan , karena akan sangat menentukan
dalam pemilihan Bahasa program yang akan anda pakai dalam pembuatan program
anda.
4) Berlatih
Kegiatan latihan
merupakan unsur penting yang tak dapat dipisahkan begitu saja dalam pembuatan
suatu program. Dengan berlatih anda akan secara perlahan lebih menguasai dari Bahasa
pemrogaman yang anda pakai dan struktur dari suatu program. Hal ini tentunya
akan membantu anda dalam pembuatan program sehingga lebih cepat dan
meminimalisir kesalahan dalam program anda.
5) Studi
kasus sehari-hari
Studi kasus juga
diperlukan dalam menentukan masalah yang akan anda selesaikan dalam program
anda. Ini bertujuan agar program yang akan anda buat nantinya akan berguna bagi
masyarakat luas maupun siapapun yang membutuhkannya, maka dari itu studi kasus
terhadap masalah-masalah yang ada di sekitar anda sangat diperlukan.
6) Aktif
dalam pengembangan ( project, open source, github )
Dalam pembuatan program,
untuk menunjang dan menambah ilmu pengetahuan anda dalam hal pemrogaman dan
dalam bidang teknologi dan informasi maka anda setidaknya perlu aktif dalam
pemngembangan pengembangan yang dilakukan oleh orang-orang disekitar anda yang
sedang melakukan pembuatan suatu program. Tujuannya agar anda lebih cepat mengetahui
informasi terbaru dalam bidang pemrogaman yang akan memudahkan anda nantinya.
V.
Sekuritas
1) Kesalahan
Algoritma
Kekeliruan, tidak tepat, kesalahan secara perangkat lunak,
atau kerusakan pada perangkat keras.Dengan terjadinya error ini, maka
pelaksanaan tidak sesuai dengan yang diharapkan.Pada beberapa kejadian, apabila
terjadi error, maka perintah yang sedang dikerjakan diberhentikan karena tidak
bisa dilanjutkan, seperti tidak ada printer. Namun pada kondisi lainnya,
pekerjaan masih bisa dilanjutkan, karena error yang terjadi tersebut tidak
terlalu mempengaruhi sistem dan bisa diabaikan. Kesalahan dalam algoritma
dibagi empat, yaitu : syntax error, human error, command error, dan logical
error
2) Buffer
Overflow
buffer overflow
dalam Bahasa Indonesia yang berarti buffer
adalah tempat penampungan, overflow artinya kelebihan muatan. Jadi buffer
overflow adalah suatu kondisi dimana element-element yang ada di dalam suatu
program tidak dapat lagi menempati tempat penampungan (database) yang ada, baik
disebabkan oleh kelebihan kapasitas, maupun error yang terjadi di dalam suatu
program.
VI.
Tingkat
Bahasa Pemrogaman
1) Tinggi
: mudah dipelajari ( Bahasa C, Java, dll )
Merupakan bahasa tingkat
tinggi yang mempunyai ciri-ciri mudah dimengerti karena kedekatannya terhadap
bahasa sehari – hari. Sebuah pernyataan program diterjemahkan kepada sebuah
atau beberapa mesin dengan menggunakan compiler.
2) Rendah
: sulit dipahami ( Bahasa mesin assembley, dll )
Bahasa pemrograman
generasi pertama. Bahasa jenis ini sangat sulit dimengerti karena instruksinya
menggunakan bahasa mesin. Disebut juga dengan bahasa assembly merupakan bahasa
dengan pemetaan satu – persatu terhadap instruksi komputer. Setiap intruksi
assembly diterjemahkan dengan menggunakan assembler .
SUMBER :
Komentar
Posting Komentar